YERUSALEM – Tim peneliti Israel mengembangkan sebuah metode untuk memperlambat berbagai penyakit penuaan, ungkap Hebrew University of Jerusalem (HU) pada Kamis (5/8).
Penelitian ini, yang dipimpin oleh para peneliti HU dan diterbitkan dalam jurnal Science, dapat membuat masa-masa penuaan menjadi lebih sehat, imbuh HU.
Para peneliti mengungkap bahwa penuaan pembuluh darah memiliki kontribusi krusial dalam percepatan proses penuaan.
Menurut para peneliti, penurunan fungsional sistem vaskular, terutama berkurangnya pasokan oksigen ke jaringan tubuh, mempercepat banyak proses seluler yang mempercepat penuaan.
Tim peneliti ini menemukan bahwa penyebab langsung dari penurunan fungsi vaskular akibat usia adalah penurunan aktivitas sebuah protein yang disebut faktor pertumbuhan endotel vaskular (vascular endothelial growth factor/VEGF), yang bertugas menginisiasi pertumbuhan pembuluh darah baru.
Para peneliti menemukan mekanisme molekuler yang menonaktifkan aktivitas VEGF selama penuaan, sehingga menyebabkan penipisan jaringan pembuluh darah kapiler kecil dan perkembangan penyakit penuaan.
Penelitian ini juga menemukan bahwa kenaikan sedang protein VEGF pada tikus lansia secara drastis memperlambat banyak proses penuaan, sehingga membuat tikus tersebut jauh lebih sehat dan memiliki harapan hidup lebih panjang. [Xinhua]