Orang-orang mengunjungi pameran ilmu pengetahuan tentang kegiatan Organisasi Penelitian Nuklir Eropa (CERN) di Kuwait City, Kuwait, pada 11 November 2019. (Xinhua/Asad)
Pejabat CERN Emmanuel Tsesmelis menekankan kolaborasi yang “sangat baik” antara organisasinya dengan China, sembari menuturkan, “Saya berharap kolaborasi ini akan terus berlanjut di masa mendatang.”
JENEWA, 10 Oktober (Xinhua) — Penguatan kolaborasi ilmiah telah menjadi prinsip utama Organisasi Penelitian Nuklir Eropa (CERN) sejak didirikan hampir 70 tahun yang lalu, ujar Emmanuel Tsesmelis.
Tsesmelis, kepala hubungan CERN dengan negara-negara associate memberdan nonanggota, menyampaikan hal itu dalam sebuah sesi wawancara dengan Xinhua baru-baru ini. Dia menyampaikan bahwa ambisi tersebut bahkan lebih penting lagi saat ini.
Mengingat umat manusia memiliki kebutuhan yang sama untuk memahami alam semesta, maka hal itu hanya bisa dilakukan secara bersama-sama, imbuh Tsesmelis.
Orang-orang mengunjungi Globe of Science and Innovation di kantor pusat Organisasi Penelitian Nuklir Eropa (CERN, akronim dari bahasa Prancis) pada 9 Mei 2017. (Xinhua/Xu Jinquan)
“Alam semesta ini unik, kita semua ingin memahaminya sedalam mungkin dan hal itu adalah aspek pengikat dari apa yang kita lakukan bersama.”
CERN, yang merupakan laboratorium fisika partikel, bertujuan untuk memahami asal-usul alam semesta dan struktur materi, dan di saat yang sama, mengembangkan teknologi-teknologi yang relevan.
Misi penting CERN lainnya adalah melatih generasi fisikawan partikel, engineer, dan ilmuwan terapan berikutnya, kata Tsesmelis, seraya menambahkan bahwa semua hal itu memerlukan kolaborasi internasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, CERN memulai kebijakan perluasan geografis yang baru, dengan mengundang anggota-anggota dari luar Eropa.
Sejumlah peneliti menyesuaikan berkas elektron di ruang kontrol pusat Beijing Electron Positron Collider di Institut Fisika Energi Tinggi Akademi Ilmu Pengetahuan China pada 1 Juli 2019. (Xinhua/He Peiyuan)
Tsesmelis menyatakan bahwa CERN menjalin kolaborasi yang “sangat baik” dengan China. “Saya berharap kolaborasi ini akan terus berlanjut di masa mendatang,” tuturnya. [Xinhua]