Seorang petani bekerja di pusat pembibitan benih padi di Tangshan, Provinsi Hebei, China utara, pada 9 Mei 2022. (Xinhua/Li Xiuqing)
SHANGHAI, 27 Mei (Xinhua) — Tim peneliti China berhasil menemukan sebuah gen baru yang dapat meningkatkan ketahanan padi terhadap kekeringan, menurut sebuah penelitian yang baru-baru ini diterbitkan di Plant Biotechnology Journal.
Gen OsRINGzf1 dapat mengurangi kehilangan air sel dengan mengurangi saluran air dalam sel, sehingga meningkatkan kemampuan tanaman padi tersebut untuk menyimpan air dalam kondisi kekeringan, sebut penelitian itu.
Tim peneliti membandingkan banyak tanaman padi yang tumbuh dalam kondisi kekeringan dengan yang tumbuh dalam kondisi normal untuk menemukan gen yang mengatur ketahanan terhadap kekeringan, kata Liu Hongyan dari Pusat Gen Agrobiologi Shanghai, penulis korespondensi penelitian tersebut.
Mereka mengidentifikasi OsRINGzf1 dengan memetakan kromosom 4 pada padi, ujar Liu.
Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ekspresi berlebih dari gen tersebut meningkatkan ketahanan padi terhadap kekeringan dan tekanan garam, sedangkan menghilangkan gen itu membuat padi lebih sensitif terhadap kekeringan, papar Chen Shoujun, penulis pertama penelitian tersebut.
Dalam kondisi kekeringan, padi yang mengekspresikan gen tersebut secara berlebih menghasilkan 10 persen lebih banyak beras daripada kelompok kontrol, sehingga mengurangi kerugian hasil panen yang diakibatkan oleh kekeringan, ungkap Chen. [Xinhua]