Foto yang diabadikan pada 22 Oktober 2024 ini menunjukkan kombinasi wahana antariksa berawak Shenzhou-19 dan roket pengangkut Long March-2F yang dipindahkan ke area peluncuran. (Xinhua/Wang Jiangbo)
JIUQUAN, China, 29 Oktober (Xinhua) — Wahana antariksa berawak Shenzhou-19 China dijadwalkan akan diluncurkan pada Rabu (30/10) pukul 04.27 Waktu Beijing (pukul 03.27 WIB) dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di China barat laut. Demikian diumumkan Badan Antariksa Berawak China (China Manned Space Agency/CMSA) pada Selasa (29/10).
Dalam sebuah konferensi pers, Lin Xiqiang, wakil direktur CMSA, menyampaikan bahwa peluncuran itu akan menggunakan roket pengangkut Long March-2F. Roket itu akan diisi dengan propelan dalam waktu dekat.
Shenzhou-19 merupakan misi penerbangan ke-33 dari program antariksa berawak sekaligus misi berawak keempat China selama tahap pengaplikasian dan pembangunan stasiun luar angkasa negara itu.
Usai memasuki orbit, wahana antariksa Shenzhou-19 akan melakukan manuver pertemuan (rendezvous) dan penambatan (docking) secara cepat dan otomatis dengan port depan modul inti stasiun luar angkasa, Tianhe, dalam waktu sekitar 6,5 jam, sehingga membentuk kombinasi tiga modul dan tiga wahana antariksa, urai Lin.
Kualitas produk dari wahana antariksa Shenzhou-19 dan roket pengangkut Long March-2F telah terjamin. Kru Shenzhou-19 berada dalam kondisi baik. Berbagai fasilitas dan peralatan sistem darat beroperasi dengan stabil, ujar Lin.
Lin menambahkan bahwa kombinasi stasiun luar angkasa itu kini dalam status normal dan semua persiapan peluncuran telah rampung.
Kru Shenzhou-18, yang saat ini berada di orbit, dijadwalkan kembali ke situs pendaratan Dongfeng pada 4 November usai merampungkan serah terima pekerjaan kepada kru Shenzhou-19.
Dikatakan Lin, mengingat dampak Topan Super Yagi terhadap Situs Peluncuran Wahana Antariksa Wenchang di Provinsi Hainan, China selatan, lokasi wahana antariksa kargo Tianzhou-8 akan diluncurkan, misi Tianzhou-8 akan dijadwalkan ulang menjadi pertengahan November mendatang.
Berbagai persiapan untuk misi Tianzhou-8 berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana yang direvisi.
Lin menambahkan bahwa perencanaan misi stasiun luar angkasa China telah mempertimbangkan situasi serupa, dan saat ini mereka memiliki pasokan material yang cukup di orbit. [Xinhua]