TIANJIN – Airbus meresmikan proyek pesawat A350 di pusat penyelesaian dan pengiriman pesawat berbadan lebar di Tianjin, China utara. Ini merupakan pertama kalinya produsen pesawat Eropa itu meluncurkan proyek semacam itu untuk A350 di luar Eropa.
Raksasa aviasi itu mengirimkan sebuah pesawat A350 ke China Eastern Airlines di Pusat Penyelesaian dan Pengiriman Pesawat Berbadan Lebar Airbus Tianjin pada Rabu (21/7).
“Airbus menilai China sebagai pasar strategis jangka panjang. Kami memiliki keyakinan penuh pada ketahanan dan dinamika ekonomi China dan industri penerbangannya,” kata George Xu, Wakil Presiden Eksekutif Airbus sekaligus CEO Airbus China.
“Langkah baru ini menunjukkan komitmen kami untuk memperdalam kerja sama yang saling menguntungkan dengan China dan melayani pelanggan lokal dengan lebih baik, melalui solusi dan sumber daya yang lebih terlokalisasi,” imbuh Xu.
Sebanyak lima pesawat berbadan lebar A350 akan dikirimkan di Tianjin pada 2021, dan lebih banyak pengiriman ke pelanggan China sedang berlangsung seiring pusat itu menggenjot tingkat produksinya dan pulihnya permintaan pasar, menurut Airbus China.
A350 merupakan pesawat berbadan lebar generasi baru dari Airbus, dengan keunggulannya dalam kinerja lingkungan, jangkauan penerbangan, dan kenyamanan. Sampai saat ini, perusahaan itu telah menerima 915 pesanan pesawat tersebut dan mengirimkan sekitar 430 ke seluruh dunia. Pasar China menyumbang sekitar 10 persen dari pengiriman itu.
Terletak di dekat lokasi Lini Perakitan Akhir Keluarga Airbus A320 di Tianjin, Pusat Penyelesaian dan Pengiriman Pesawat Berbadan Lebar Airbus Tianjin mencakup fasilitas perlengkapan dan furnishing kabin serta bengkel pengecatan. [Xinhua]
