LONDON – Inggris melaporkan 4.802 kasus baru COVID-19, menambah total kasus penularan virus corona di negara itu menjadi 4.285.684, menurut angka resmi yang dirilis pada Jumat (19/3).
Negara tersebut juga melaporkan 101 kasus kematian baru terkait virus corona. Total kematian terkait COVID-19 di negara itu kini mencapai 126.026. Angka tersebut hanya mencakup kematian yang terjadi dalam 28 hari setelah pertama kali dinyatakan positif.
Lebih dari 26,2 juta orang di Inggris telah mendapatkan suntikan pertama vaksin COVID-19, menurut angka resmi terbaru.
Inggris juga memecahkan rekor penyuntikan vaksin COVID-19 terbanyaknya dalam satu hari dengan total 660.276 dosis diberikan secara nasional pada Kamis (18/3), tunjuk data pemerintah.
Menurut Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial Inggris, hampir 50 persen dari seluruh orang dewasa di negara tersebut telah menerima satu dosis vaksin COVID-19.
Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris sebelumnya telah memperingatkan bahwa Inggris akan menghadapi “pengurangan signifikan” dalam hal pasokan vaksin mulai 29 Maret dan seterusnya.
Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock pada Kamis mengatakan pasokan vaksin COVID-19 akan “lebih ketat” bulan depan karena mereka perlu menguji ulang 1,7 juta dosis vaksin, serta tertundanya kedatangan vaksin dari India. Kendati demikian, pemerintah Inggris bersikeras bahwa negara itu dapat memenuhi target memberikan satu dosis vaksin COVID-19 kepada seluruh warga dewasa hingga akhir Juli mendatang.
Demi mengembalikan kehidupan ke keadaan normal, negara-negara seperti Inggris, China, Jerman, Rusia, dan Amerika Serikat berlomba dengan waktu untuk meluncurkan vaksin COVID-19. [Xinhua]