BEIJING – Kekayaan pribadi di China mencatatkan peningkatan stabil seiring terus menguatnya perekonomian negara tersebut, menurut sebuah laporan kekayaan yang dirilis bersama oleh China Merchants Bank dan perusahaan konsultan manajemen global Bain & Company.
Pada akhir 2020, aset yang dapat diinvestasikan (investable asset) milik warga China mencapai 241 triliun yuan (1 yuan = Rp2.234), dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan antara 2018 hingga 2020 mencapai 13 persen, ungkap laporan itu.
Pada 2020, jumlah individu pemilik kekayaan bersih tinggi di China dengan aset yang dapat diinvestasikan mencapai lebih dari 10 juta yuan mencapai 2,62 juta orang.
Berkat transformasi ekonomi dan pembangunan ekonomi riil China, struktur populasi pemilik kekayaan bersih tinggi di negara tersebut menjadi semakin beragam, sebut laporan itu.
Laporan tersebut memprediksikan nilai aset yang dapat diinvestasikan warga China akan tembus 268 triliun yuan, sedangkan populasi dengan kekayaan bersih tinggi akan mencapai 3 juta orang hingga akhir 2021 nanti. [Xinhua]
