BRUSSEL – Seluruh 27 negara anggota Uni Eropa (UE) telah meneken sebuah deklarasi untuk membangun infrastruktur komunikasi kuantum (quantum communication infrastructure/QCI) yang aman dan akan menjangkau seluruh wilayah blok itu, kata Komisi Eropa pada Rabu (28/7).
Dalam sebuah pernyataan, Komisi Eropa menyampaikan bahwa Irlandia menjadi negara anggota terakhir yang menandatangani deklarasi EuroQCI. Tujuan inisiatif itu adalah untuk menggenjot kemampuan Eropa dalam bidang teknologi kuantum, keamanan siber, dan daya saing industri.
EuroQCI akan menjadi bagian dari sistem konektivitas berbasis luar angkasa yang aman. Badan Antariksa Eropa (European Space Agency/ESA) juga ikut dilibatkan dalam proyek itu.
Dengan bergabung dalam inisiatif itu, negara-negara anggota UE sepakat bekerja sama untuk mengintegrasikan sistem berbasis kuantum ke dalam infrastruktur komunikasi yang ada dan memberikan lapisan keamanan tambahan.
Menurut Komisi Eropa, inisiatif itu akan memperkuat perlindungan institusi pemerintah, pusat data mereka, rumah sakit, dan jaringan energi, menjadikannya salah satu pilar utama strategi keamanan siber UE dalam beberapa dekade mendatang.
Inisiatif itu akan mencakup segmen terestrial dengan jaringan komunikasi fiber menghubungkan lokasi-lokasi strategis di tingkat nasional dan lintas batas, dan segmen luar angkasa berbasis satelit, yang menghubungkan jaringan komunikasi kuantum nasional di seluruh wilayah UE dan dunia.
Deklarasi EuroQCI diluncurkan pada Juni 2019 dan sejak saat itu, negara-negara anggota yang berpartisipasi beserta Komisi Eropa dan ESA telah menggelar pertemuan rutin untuk merencanakan penerapan inisiatif itu. Inisiatif tersebut ditargetkan diterapkan secara penuh pada 2027. [Xinhua]