SHENZHEN, Produsen kendaraan energi baru (new-energy vehicle/NEV) terkemuka China BYD mencatat lonjakan pertumbuhan penjualan NEV pada 2021, menurut data perusahaan pada Senin (3/1).
Dalam laporan keuangan dengan Bursa Efek Shenzhen, perusahaan yang berbasis di Shenzhen itu memaparkan penjualan NEV, termasuk kendaraan listrik murni dan kendaraan listrik hybrid plug-in, melonjak 218,3 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 603.783 unit tahun lalu.
BYD mengatakan pihaknya telah mempertahankan momentum pertumbuhan berkelanjutan pada Desember tahun lalu dengan permintaan pasar yang terus menguat untuk produk NEV-nya. Pada Desember 2021, perusahaan tersebut menjual total 93.945 unit NEV, naik dari 28.841 unit pada bulan yang sama tahun 2020.
Akibat gelombang epidemi COVID-19 terbaru, produksi di basis produksi kendaraan BYD di Xi’an, ibu kota Provinsi Shaanxi, China barat laut, sempat terimbas sampai batas tertentu pada akhir Desember lalu. Namun, saat ini produksi pada dasarnya sudah kembali normal, kata produsen mobil itu. Selesai
