Foto dari udara yang diabadikan menggunakan dronepada 3 Februari 2024 ini menunjukkan terminal peti kemas Pelabuhan Tianjin di Kota Tianjin, China utara. Pelabuhan Tianjin, yang terletak di pesisir Laut Bohai, merupakan titik pengiriman utama di China utara. (Xinhua/Zhao Zishuo)
TIANJIN, 8 Februari (Xinhua) — Pelabuhan Tianjin di China utara mencatatkan throughputpeti kemas lebih dari 1,88 juta TEU (twenty-foot equivalent unit) pada Januari 2024, mewakili peningkatan secara tahunan (year on year/yoy) sebesar 8,8 persen dan mencetak rekor baru untuk throughputpeti kemas bulanan, kata pihak pelabuhan pada Kamis (8/2).
Pelabuhan itu juga menyelesaikan throughputkargo sebesar 41 juta ton pada Januari, naik 2,6 persen (yoy).
Sebagai pintu gerbang maritim kawasan Beijing-Tianjin-Hebei, Pelabuhan Tianjin memanfaatkan keunggulannya sejak awal tahun, terus membukukan kemajuan baru dalam pembukaan rute, pembangunan rendah karbon, dan pembangunan terminal pintar.
Misalnya, pelabuhan itu meluncurkan sebuah rute ekspres langsung untuk mengimpor ceri dari Chile, memastikan pasokan buah-buahan premium untuk daerah-daerah utara selama periode Festival Musim Semi. Pelabuhan itu juga mengoperasikan sistem pemantauan cerdas pertama di China untuk lingkungan perairan laut di sejumlah pelabuhan.
Menurut Pelabuhan Tianjin, hingga saat ini pihaknya telah membuka 145 rute peti kemas, mempertahankan perdagangan dengan lebih dari 500 pelabuhan di lebih dari 180 negara dan kawasan di seluruh dunia. [Xinhua]