BEIJING – Produk Domestik Bruto (PDB) China tumbuh 12,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada paruh pertama 2021 seiring dengan terus menguatnya pemulihan, demikian menurut data dari Biro Statistik Nasional (National Bureau of Statistics/NBS) China pada Kamis (15/7).
Angka tersebut menempatkan rata-rata pertumbuhan paruh pertama 2021 selama dua tahun terakhir sebesar 5,3 persen, 0,3 poin persentase lebih cepat dibandingkan rata-rata dua tahun pertumbuhan kuartal pertama dari level 2019, papar NBS.
Pada kuartal kedua, PDB negara itu tumbuh 7,9 persen (yoy), tunjuk data tersebut. Secara kuartalan, ekonomi meningkat 1,3 persen di kuartal kedua. Indikator ekonomi utama lainnya menunjukkan kemajuan berkelanjutan di seluruh sektor, dengan output industri naik 15,9 persen dan penjualan retail naik 23 persen (yoy) pada paruh pertama 2021.
Tingkat pengangguran perkotaan yang disurvei di negara tersebut berada di angka 5 persen pada Juni, 0,7 poin persentase lebih rendah dari periode yang sama tahun lalu. Pada kuartal pertama 2021, ekonomi China tumbuh 18,3 persen (yoy) karena permintaan domestik dan asing yang kuat mendorong pemulihan dari basis rendah pada awal 2020 saat COVID-19 memukul perekonomian terbesar kedua di dunia itu
. “Secara umum, ekonomi nasional telah mempertahankan pemulihan yang stabil pada paruh pertama,” sebut NBS dalam sebuah pernyataan, namun pihaknya memperingatkan ketidakpastian yang berasal dari penyebaran global pandemi dan pemulihan yang tidak seimbang di dalam negeri. [Xinhua]