BEIJING, Megaproyek pengalihan air di China telah mengalihkan hampir 50 miliar meter kubik air dari sungai-sungai besar di selatan ke utara yang rawan kekeringan selama tujuh tahun terakhir, seperti disampaikan perusahaan yang bertanggung jawab atas proyek tersebut pada Minggu (12/12).
Hari Minggu menandai peringatan tujuh tahun operasi komprehensif Proyek Pengalihan Air Selatan ke Utara. Proyek tersebut telah memberi manfaat bagi 140 juta orang dan mengoptimalkan pola pembangunan ekonomi di lebih dari 40 kota besar dan menengah.
Proyek itu mengubah pola pasokan air di China utara, mempromosikan rehabilitasi sungai dan danau, mengoptimalkan dan menyesuaikan struktur industri, serta menghasilkan manfaat ekonomi, sosial, dan ekologi yang sangat besar, ujar seorang pejabat Kementerian Sumber Daya Air China.
Proyek Pengalihan Air Selatan ke Utara tersebut memiliki tiga rute. Rute tengah, yang paling menonjol di antara dua rute lain karena perannya dalam menyediakan air ke ibu kota China, bermula dari Waduk Danjiangkou di Provinsi Hubei, China tengah, dan mengalir melewati Henan dan Hebei sebelum sampai di Beijing dan Tianjin. Rute tersebut mulai memasok air pada 12 Desember 2014.
Rute timur dalam proyek pengalihan ini mulai beroperasi pada November 2013, mengalirkan air dari Provinsi Jiangsu di China timur untuk mengairi berbagai wilayah termasuk Tianjin dan Shandong.
Sementara itu, rute barat saat ini masih berada dalam tahap perencanaan dan belum dibangun. [Xinhua]