SEOUL – Indeks harga konsumen Korea Selatan (Korsel) naik 2,3 persen pada April dari setahun sebelumnya, mencatatkan kenaikan tertinggi dalam 44 bulan sejak Agustus 2017, tunjuk data kantor statistik pada Selasa (4/5).
Inflasi harga konsumen tahun ini meningkat dari 0,6 persen pada Januari menjadi 1,1 persen pada Februari dan 1,5 persen pada Maret di tengah kenaikan harga produk-produk pertanian dan minyak, menurut Statistics Korea.
Harga produk-produk pertanian, peternakan, dan perikanan melonjak 13,1 persen pada April secara tahunan.
Harga produk industri, termasuk produk minyak, menguat 2,3 persen bulan lalu. Harga produk minyak melonjak 13,4 persen, kenaikan tertinggi sejak Maret 2017.
Tarif listrik, air keran, dan gas alam turun 4,9 persen pada April dari setahun sebelumnya. Tarif jasa naik 1,3 persen pada bulan yang sama.
Tarif layanan swasta naik 2,2 persen, tetapi tarif layanan publik justru merosot 1,0 persen.
Indeks harga konsumen inti, yang tidak termasuk harga produk pertanian dan minyak yang berfluktuasi, naik 1,4 persen pada April dari setahun lalu. [Xinhua]