HANOI – Vietnam menghabiskan lebih dari 4,2 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.439) untuk mengimpor kain dalam empat bulan pertama 2021, membukukan kenaikan 18,2 persen secara tahunan (year on year), menurut Kantor Statistik Umum negara itu pada Rabu (5/5).
Antara Januari hingga April, Vietnam mengimpor lebih dari 571.000 ton kapas senilai 984 juta dolar AS, naik 6,5 persen dalam hal volume dan 11,7 persen dalam hal nilai.
Selama periode tersebut, Vietnam juga menggelontorkan 880 juta dolar AS untuk mengimpor 414.000 ton benang, masing-masing naik 23,9 persen dan 19,8 persen.
Vietnam pada tahun lalu menghabiskan 11,8 miliar dolar AS untuk mengimpor kain dan memperoleh sekitar 29,5 miliar dolar AS dari mengekspor garmen dan tekstil, menurut kantor tersebut. China merupakan pemasok kain terbesar Vietnam, diikuti oleh Korea Selatan dan Jepang.[Xinhua]