Para pekerja membuat sepatu untuk diekspor di sebuah pabrik perusahaan alas kaki di Hanoi, Vietnam, pada 1 April 2022. (Xinhua/VNA)
HANOI, 19 September (Xinhua) — Ekonomi Vietnam diproyeksikan akan tumbuh sekitar 6,5 hingga 7,5 persen pada tahun 2025. Proyeksi ini didasarkan pada sejumlah skenario pembangunan ekonomi yang dipaparkan oleh Kementerian Perencanaan dan Investasi Vietnam, lapor media setempat pada Rabu (18/9).
Dalam skenario pertama, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) negara itu diperkirakan mencapai 6,5-7 persen, dengan tingkat inflasi tercatat di angka 4-4,5 persen. Selama periode 2021-2025, rata-rata pertumbuhan ekonomi Vietnam diperkirakan akan berada di angka 5,8-6 persen.
Sejumlah truk mengangkut peti kemas di Pelabuhan Dinh Vu di Kota Hai Phong, Vietnam, pada 31 Maret 2022. (Xinhua/VNA)
Dalam skenario kedua, kementerian itu menargetkan pertumbuhan PDB berada di kisaran 7-7,5 persen, dan tingkat inflasi mencapai 4,5 persen. Pertumbuhan PDB rata-rata diproyeksikan berada di angka 5,9-6,1 persen.
Kementerian tersebut cenderung memilih opsi pertama mengingat ekonomi domestik terdampak oleh sejumlah perkembangan eksternal yang kurang baik, sementara beberapa masalah internal belum bisa diatasi dalam jangka pendek.
Sementara itu, Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank) dan Bank Dunia masing-masing memproyeksikan bahwa ekonomi negara Asia Tenggara itu akan tumbuh 6,2 persen dan 6,5 persen pada 2025. [Xinhua]
