Para penumpang terlihat di peron Stasiun Kereta Harbin di Harbin, Provinsi Heilongjiang, China timur laut, pada 7 Oktober 2024. (Xinhua/Zhang Tao)
BEIJING, 1 November (Xinhua) — Lebih dari 49,09 miliar perjalanan antardaerah dilakukan di China dalam tiga kuartal pertama tahun ini, naik 5,4 persen dari setahun sebelumnya, demikian disampaikan Kementerian Transportasi China pada Kamis (31/10).
Sektor transportasi negara tersebut mempertahankan pertumbuhan yang secara umum stabil selama periode Januari-September, kata Wu Chungeng, kepala perencana (chief planner) di kementerian itu dalam sebuah konferensi pers.
Selama periode tersebut, lalu lintas penumpang jalur kereta, jalur air, dan penerbangan sipil meningkat masing-masing sebesar 13,8 persen, 1,1 persen, dan 19,1 persen secara tahunan (year on year/yoy), sementara arus penumpang via jalan naik 4,7 persen (yoy), ujar Wu.
Wu juga menyebutkan bahwa throughputkargo di pelabuhan-pelabuhan China naik 3,4 persen (yoy) menjadi 12,97 miliar ton selama periode itu. Secara spesifik, throughputkargo perdagangan luar negeri di pelabuhan-pelabuhan naik 7,6 persen dari tahun sebelumnya.
Selama periode itu, pelabuhan-pelabuhan China menangani 250 juta TEU (twenty-foot equivalent unit) peti kemas, naik 7,7 persen (yoy).
Investasi aset tetap negara tersebut di sektor transportasi mencapai 2,71 triliun yuan (1 yuan = Rp2.205) selama periode Januari-September, tambah Wu. [Xinhua]
