Foto dari udara yang diabadikan pada 26 Oktober 2022 ini memperlihatkan perahu-perahu yang berlayar di kawasan akuakultur Sansha saat pagi hari di wilayah Xiapu, Provinsi Fujian, China tenggara. (Xinhua/Jiang Kehong)
BEIJING, 12 Juni (Xinhua) — China akan mempercepat pengembangan akuakultur laut dalam dan laut jauh (deep-sea and far-sea aquaculture) di seluruh rantai industri tersebut, demikian menurut sebuah pedoman resmi yang dipublikasikan pada Senin (12/6).
Berbagai upaya harus dilakukan guna meningkatkan tata ruang akuakultur dan memastikannya memenuhi persyaratan perencanaan tata ruang wilayah nasional dan perencanaan kawasan intertidal, menurut pedoman yang dirilis bersama oleh delapan otoritas, termasuk Kementerian Pertanian dan Urusan Pedesaan serta Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China.
Dokumen tersebut mendorong pengembangan di seluruh proses dalam rantai industri, termasuk pemeliharaan benih, pemrosesan produk akuatik, logistik, dan pembinaan merek-merek endemik.
Proyek budi daya laut dalam dan laut jauh harus menilai dampak lingkungannya sesuai dengan undang-undang serta mengikuti peraturan perlindungan lingkungan, sebut dokumen itu.
Pedoman itu juga menjanjikan lebih banyak dukungan untuk penelitian dan pengembangan teknologi serta peralatan akuakultur, dan menyerukan kepada para pemilik bisnis di industri tersebut untuk memastikan keamanan produksi. [Xinhua]