Foto dari udara yang diabadikan pada 11 September 2023 ini memperlihatkan sebuah bangunan penelitian dan pengembangan (litbang) di kawasan Fasilitas Penelitian Komprehensif untuk Teknologi Fusi di Hefei, Provinsi Anhui, China timur. (Xinhua/Zhou Mu)
BEIJING, 18 September (Xinhua) — Total belanja China untuk penelitian dan pengembangan (litbang) melampaui 3 triliun yuan (1 yuan = Rp2.114) atau sekitar 418,2 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.367) pada 2022, naik 10,1 persen secara tahunan (year on year/yoy), demikian disampaikan Biro Statistik Nasional (National Bureau of Statistics/NBS) China pada Senin (18/9).
Belanja litbang China melonjak 7,7 persen tahun lalu pada nilai sesungguhnya, lebih tinggi dari target pertumbuhan tahunan litbang sebesar 7 persen yang ditetapkan untuk periode Rencana Lima Tahun ke-14 (2021-2025), kata Zhang Qilong, seorang ahli statistik NBS.
Total belanja China untuk litbang mencapai 2,54 persen dari produk domestik bruto (PDB) tahun lalu, naik 0,11 poin persentase dari tahun sebelumnya.
Belanja litbang perusahaan berkontribusi terhadap 84 persen pertumbuhan litbang di negara itu, naik 4,6 poin persentase dari tahun sebelumnya.
Investasi dalam penelitian dasar terus tumbuh pada tahun lalu, mencapai 200 miliar yuan dan menyumbang 6,57 persen dari total belanja litbang.
China akan terus mendorong pemerintah daerah untuk meningkatkan belanja litbang dan meningkatkan efisiensi pemanfaatan modal, kata Zhang. [Xinhua]