WASHINGTON – Klaim pengangguran awal di Amerika Serikat (AS) turun menjadi 498.000, level terendah baru sejak pandemi COVID-19 menghantam pasar tenaga kerja awal tahun lalu, menurut laporan Departemen Ketenagakerjaan AS pada Kamis (6/5).
Dalam pekan yang berakhir 1 Mei, jumlah warga Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran turun 92.000 dari level revisi naik pada pekan sebelumnya di angka 590.000, menurut laporan yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja departemen itu.
Ini merupakan level terendah untuk klaim pengangguran awal sejak 14 Maret 2020, yang ketika itu jumlahnya 256.000, kata laporan tersebut.
Rata-rata pergerakan empat pekan, metode untuk mengatasi volatilitas data, turun 61.000 menjadi 560.000.
Laporan terbaru itu juga menunjukkan bahwa jumlah warga yang masih terus mengambil tunjangan pengangguran rutin negara bagian pada pekan yang berakhir 24 April meningkat 37.000 hingga mencapai 3,69 juta.
Sementara itu, jumlah total warga yang mengklaim tunjangan di semua program itu, gabungan negara bagian dan federal, untuk pekan yang berakhir 17 April turun 404.509 menjadi 16,16 juta, saat negara itu terus bergulat dengan dampak pandemi.
Musim semi lalu, saat berbagai penutupan akibat COVID-19 terjadi di seluruh angkatan kerja, klaim pengangguran awal melonjak sebesar 3 juta mencapai rekor 3,3 juta dalam pekan yang berakhir 21 Maret 2020, dan kemudian berlipat ganda hingga mencapai rekor 6,87 juta pada pekan yang berakhir 28 Maret.
Setelah itu jumlahnya, meskipun masih di antara rekor tertinggi, telah menurun secara keseluruhan, namun trennya berbalik beberapa kali di tengah lonjakan kembali kasus COVID-19. [Xinhua]