BEIJING – Ekonomi China diperkirakan akan mempertahankan pemulihannya selama sisa tahun 2021, didukung oleh ekspor negara itu yang kuat, menurut laporan terbaru dari Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB).
Produk Domestik Bruto China diproyeksikan tumbuh 8,1 persen pada 2021 dan 5,5 persen pada 2022, dengan kedua angka tersebut tetap tidak berubah dari proyeksi ADB pada April lalu, menurut Pembaruan Proyeksi Pembangunan Asia 2021.
Ekspor bersih akan berkontribusi lebih besar pada pertumbuhan ekonomi China pada tahun 2021 dari yang diperkirakan ADB sebelumnya, kata Dominik Peschel, kepala unit ekonomi ADB.
Peschel juga mengatakan bahwa konsumsi akan terus menjadi pendorong pertumbuhan utama pada pertumbuhan ekonomi China pada 2021 dan 2022.
Bank tersebut juga menurunkan perkiraan inflasi untuk 2021 menjadi 1,3 persen, dan mengatakan bahwa inflasi harga konsumen negara itu akan tetap jauh di bawah level tahun 2020. [Xinhua]