WASHINGTON – Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) Kristalina Georgieva mengatakan “yakin” IMF akan dapat mendistribusikan alokasi baru Hak Penarikan Khusus (Special Drawing Rights/SDR) kepada negara-negara anggotanya pada pertengahan Agustus nanti.
“Ini menunjukkan praktik multilateralisme yang luar biasa” bahwa para anggota IMF setuju mendukung alokasi SDR baru senilai 650 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.633), angka terbesar dalam sejarah IMF, kata Georgieva dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Xinhua pada Selasa (13/4).
“Sebagai perbandingan, di tengah krisis keuangan global, IMF mengalokasikan 250 miliar dolar AS untuk membantu negara-negara menghadapi dampak krisis ini,” tuturnya.
Georgieva mengatakan telah berkomitmen untuk mengajukan proposal alokasi SDR baru kepada dewan direksi IMF akhir Juni nanti. Setelah disetujui, proposal akan diserahkan kepada dewan gubernur IMF untuk pemungutan suara terakhir.
“Mengingat kita semua berada di bawah tekanan untuk bertindak agar dapat keluar dari krisis, saya yakin suatu saat di musim panas nanti, pada pertengahan Agustus, alokasi baru ini akan bisa didistribusikan kepada para anggota,” ujarnya. [Xinhua]