JAKARTA, 26 Maret (Xinhua) — Sebuah delegasi dari Nanning, ibu kota Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi di China selatan, berkunjung ke Indonesia pada 23-25 Maret, dengan salah satu tujuan utamanya adalah meningkatkan kerja sama antara Nanning dan Indonesia di bidang ekonomi digital.
Delegasi yang diketuai Nong Shengwen, selaku Sekretaris Komite Partai di Nanning, tersebut menghadiri acara pertukaran dan kerja sama ekonomi dan perdagangan antara Nanning dan Indonesia di Jakarta pada Selasa (25/3). Dalam acara itu, sejumlah proyek investasi juga dipromosikan.
Dalam acara tersebut, delegasi itu terutama memperkenalkan keunggulan geografis dan peran Nanning dalam rantai industri di bidang ekonomi digital, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), e-commerce, dan sebagainya. Rencana dan situasi pembangunan Pusat Kerja Sama Inovasi AI China-ASEAN juga dipaparkan kepada para hadirin Indonesia, termasuk Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Nurul Ichwan dan tokoh-tokoh lainnya.
Delegasi Nanning dan pihak-pihak terkait di Indonesia juga menandatangani surat pernyataan minat (Letter of Intention/LOI) untuk beberapa proyek besar dengan nilai melampaui 1 miliar yuan (1 yuan = Rp.2.288).
Sebagai salah satu titik utama dalam Sabuk dan Jalur Sutra sekaligus jendela penting bagi China untuk memperluas kerja sama dengan negara-negara ASEAN, Nanning selalu mengedepankan kerja sama dengan Indonesia di berbagai tingkatan dan bidang, salah satunya adalah ekonomi digital. Dengan pembangunan fasilitas-fasilitas dan akademi tentang AI dan teknologi terkait, kedua belah pihak diharapkan dapat kian memperluas kerja sama dalam rekayasa AI, pembinaan talenta, pembangunan infrastruktur digital, dan penerapan multiskenario untuk AI di masa depan. Selesai
