BEIJING – Seorang juru bicara pemerintah China pada Rabu (31/3) meminta NASA untuk menghormati kedaulatan dan integritas teritorial China, serta mendesak Amerika Serikat (AS) untuk menjunjung prinsip satu China dan mematuhi tiga Komunike Bersama China-AS.
Zhu Fenglian, Juru Bicara Kantor Urusan Taiwan dari Dewan Negara China, melontarkan pernyataan tersebut dalam konferensi pers sebagai tanggapan atas kebijakan NASA yang mengategorikan Taiwan sebagai negara terpisah di situs web resminya.
Taiwan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari China, kata Zhu, seraya mengimbuhkan bahwa China berharap agar NASA, sebagai badan pemerintah federal AS, segera memperbaiki kesalahannya.
Zhu mendesak AS untuk menangani isu-isu terkait Taiwan tersebut secara tepat.
China dengan tegas menentang setiap kontak resmi antara AS dan Taiwan dalam bentuk apa pun, ujar Zhu. “Setiap upaya yang dilakukan otoritas Partai Progresif Demokratik (Democratic Progressive Party/DPP) untuk bersikeras mengandalkan Amerika Serikat dalam mengupayakan ‘kemerdekaan Taiwan’ pasti akan gagal.”
AS terus-menerus mengirimkan sinyal yang salah kepada kekuatan “kemerdekaan Taiwan”, dan membantu serta mendukung kegiatan separatis mereka, yang telah sangat membebani rakyat Taiwan dan membuat mereka menderita, imbuh Zhu. [Xinhua]
