NEW DELHI – Pemerintah Delhi pada Selasa (6/4) memutuskan untuk menerapkan aturan jam malam guna membendung grafik kasus COVID-19 yang melonjak.
Aturan jam malam dari senja hingga fajar itu dimulai pada pukul 22.00 hingga 05.00 waktu setempat, dan diberlakukan hingga akhir bulan.
Selama beberapa hari terakhir, pemerintah Negara Bagian Delhi mengambil langkah-langkah untuk membendung lonjakan kasus COVID-19. Pada Senin (5/4), Delhi memutuskan sepertiga dari keseluruhan lokasi vaksinasi di rumah sakit-rumah sakit pemerintah buka sepanjang waktu.
Ibu kota India, Delhi, salah satu wilayah yang paling terdampak COVID-19 di negara tersebut, melaporkan sebanyak 3.548 kasus baru COVID-19 dengan 15 kematian pada Senin.
Sejauh ini, sebanyak 11.096 orang meninggal di kota itu akibat COVID-19, menurut departemen kesehatan Delhi. [Xinhua]