JAKARTA – Batch pertama batang rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) berukuran panjang 50 meter diangkut ke pangkalan peletakan rel pada Rabu (7/4), kata operator jalur kereta api tersebut.
Batang-batang rel itu dikirim pada Selasa (6/4) dari kota pelabuhan Cilacap di Provinsi Jawa Tengah dan melewati jalur kereta api yang sudah ada sebelum tiba di Depo Electric Multiple Unit (EMU) Tegalluar yang berada di pinggiran Bandung, ibu kota Provinsi Jawa Barat, pada Rabu sore.
Pernyataan yang dirilis KCIC, konsorsium usaha patungan yang terdiri dari perusahaan-perusahaan China dan BUMN Indonesia yang mengoperasikan jalur kereta cepat sepanjang 142,3 kilometer itu, menyebutkan bahwa kargo tersebut menciptakan kondisi untuk pekerjaan pengelasan dan pemasangan rel selanjutnya, serta mendukung akselerasi pembangunan proyek, imbuh KCIC.
Menurut KCIC, batch pertama batang-batang rel yang dibuat di Kota Panzhihua, China barat daya, dikirim ke Cilacap melalui jalur laut dari pelabuhan Kota Fangchenggang di Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, pada Desember tahun lalu.
Kedatangan batch tersebut menandai jalur pengiriman rel dari Panzhihua ke lokasi proyek di Tegalluar serta meletakkan dasar yang solid untuk penyelesaian dan pembukaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung lebih awal, imbuh KCIC.
KCIC dan BUMN PT Kereta Api Indonesia serta unit konstruksi terkait menggelar upacara pengiriman dan serah terima masing-masing di pelabuhan Cilacap dan pangkalan peletakan rel.
Dirancang untuk dapat dilalui kereta dengan kecepatan hingga 350 kilometer per jam, jalur kereta cepat ini akan memangkas waktu perjalanan antara Jakarta dan Bandung dari tiga jam lebih menjadi sekitar 40 menit. [Xinhua]