Zhou Guanyu akan menjadi pembalap China pertama yang berlaga di ajang Formula 1 pada musim 2022 usai bergabung dengan tim Alfa Romeo.
BEIJING, Pembalap China Zhou Guanyu akan membela tim Alfa Romeo pada musim Formula 1 2022, seperti diumumkan konstruktor yang berbasis di Swiss tersebut pada Selasa (16/11).
Dengan demikian, Zhou akan menjadi pembalap China pertama yang berlaga di kejuaraan dunia Formula 1.
Saat ini, Zhou Guanyu (22) menduduki peringkat kedua di klasemen kejuaraan Formula 2 2021 dan diprediksi luas akan menyabet satu tempat di tim Alfa Romeo dalam beberapa bulan. Pembalap kelahiran Shanghai itu pun disebut akan membawa dukungan komersial yang cukup besar.
“Saya bermimpi sejak usia muda untuk mendaki setinggi mungkin dalam olahraga yang saya gemari dan kini mimpi itu menjadi kenyataan,” ujar Zhou dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Alfa Romeo.
“Menjadi pembalap China pertama di ajang Formula 1 merupakan sebuah terobosan dalam sejarah olahraga otomotif China. Saya tahu ada harapan besar yang akan bertumpu di pundak saya, dan seperti biasa, saya akan menganggap ini sebagai motivasi untuk tampil lebih baik dan meraih lebih banyak hal,” tutur Zhou.
Zhou akan berdampingan dengan pemenang Grand Prix 10 kali Valtteri Bottas, yang kepindahannya dari juara bertahan Mercedes ke Alfa Romeo telah diumumkan sebelumnya pada tahun ini.
Untuk bergabung dengan Alfa Romeo, Zhou akan memutus hubungan dengan program pembalap junior Alpine, yang telah diikutinya pada 2019 lalu dengan harapan dapat berlaga di ajang F1 bersama konstruktor asal Prancis tersebut.
Pembalap China tersebut telah menjalani pengujian yang ekstensif dari tim Alpine dengan mengendarai mobil berusia dua tahun, dan ambil bagian dalam sesi latihan F1 untuk kali pertama pada GP Austria tahun ini, ketika Zhou mengambil alih mobil Fernando Alonso.
Namun, mengingat Alonso dan mitranya saat ini, Esteban Ocon, akan tetap membalap untuk tim Alpine musim depan, Zhou terpaksa mencari tempat lain untuk mendapatkan satu slot pembalap pada musim 2022.
Zhou dan Bottas akan membentuk formasi baru bagi tim Alfa Romeo tahun depan, dengan pasangan itu menggantikan posisi Antonio Giovinazzi dan Kimi Raikkonen yang pensiun.
Berita kepindahan Zhou ke Alfa disambut hangat oleh banyak pihak di paddockF1, mengingat potensi pria asal Shanghai tersebut dalam meningkatkan profil olahraga itu di pasar China yang menguntungkan.
“Ini merupakan berita yang fantastis bagi F1 dan jutaan penggemar China yang bersemangat yang kini memiliki pahlawan tuan rumah untuk disemangati sepanjang tahun,” tutur CEO F1 Stefano Domenicali.
“Zhou merupakan talenta luar biasa dan dia akan menjadi tambahan yang fantastis dalam daftar pembalap yang kami miliki dan dia akan menghibur dan membuat semua penggemar kami yang berasal dari China merasa gembira pada musim 2022,” imbuh Domenicali. [Xinhua]