MADRID – Pelatih FC Barcelona Ronald Koeman pada Jumat (13/8) mengatakan bahwa klub harus “menyudahi” pembahasan tentang Lionel Messi dan menatap masa depan.
Kepergian Messi dari Barca untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain terjadi setelah Barcelona gagal memenuhi besaran kontraknya dengan struktur gaji di klub itu menjadi kejutan di musim panas dan sekaligus pukulan bagi Koeman, yang pernah mengatakan dia mengandalkan sang bintang untuk musim baru.
Berbicara kepada ESPN, Koeman mengungkapkan kekecewaannya atas kepergian Messi dan mengatakan dirinya “terkejut dengan hari dan momen ketika saya tahu bahwa dia telah mengakhiri kariernya untuk Barcelona.”
“Itu sulit karena kita tidak sedang berbicara tentang pemain biasa, kita berbicara tentang Lionel Messi, pemain terbaik di dunia dalam banyak musim, dan kami semua kecewa karena dia tidak akan bermain untuk kami musim ini,” katanya, sebelum menatap masa depan.
“Anda harus berubah dengan cepat, karena musim baru telah dimulai, dan kami tidak boleh terus-menerus kecewa dengan apa yang telah terjadi.”
Lionel Messi (ketiga dari kiri) melakukan selebrasi setelah mencetak gol terakhirnya untuk Barcelona saat timnya menelan kekalahan kandang 1-2 dari Celta Vigo pada 16 Mei 2021. (Xinhua/Joan Gosa)”Kami harus memahami bahwa selalu ada akhir bagi seorang pemain. Anda harus menyudahi pembahasan tentang Messi, karena saat ini kami harus fokus pada musim baru ini. Kami memiliki sejumlah pemain baru (Memphis Depay, Emerson, Eric Garcia, dan Sergio Aguero yang sedang cedera) dan kami harus menatap ke depan,” ujar sang pelatih, yang juga mendukung sistem pembinaan pemain muda Barca.
“Kami memiliki beberapa pemain muda di skuad musim ini, dan itu juga untuk masa depan, kami sedang membangun masa depan klub ini, dan sangat penting untuk fokus pada hal ini dan tidak fokus pada apa yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.”
“Tentu saja kami akan memiliki lebih banyak masalah dalam mencetak gol, Messi mencetak 30 gol musim lalu, jadi pemain lain harus berkontribusi lebih besar dan mengambil tanggung jawab lebih. Saat ini, itu lebih tentang tim daripada pemain secara individu,” pungkas Koeman. [Xinhua]