SHIJIAZHUANG – Usai memecahkan rekor dunia untuk memenangkan nomor 4×200 meter gaya bebas estafet putri dan mengukir rekor Asia baru untuk nomor 400 meter gaya bebas putri dalam debutnya di Olimpiade, perenang China Li Bingjie yang baru berusia 19 tahun menyebut perjalanan Olimpiadenya “cukup memuaskan.”
Berkompetisi dalam empat nomor perorangan dan satu nomor estafet, Li tampil mengesankan di Tokyo. “Olimpiade pertama saya cukup memuaskan. Target saya adalah naik podium di nomor 400 meter dan 4×200 meter estafet, tetapi saya tidak menduga akan meraih emas. (Meraih emas) di estafet ini terbilang kejutan,” tuturnya.
Li mengakui bahwa jadwal Olimpiade “sangat intensif”. Namun, dengan persiapan yang baik dan latihan sesuai dengan kecepatan hari lomba di Olimpiade, “Saya merasa tidak terlalu gugup dan semuanya terkendali.”
“Nomor estafet benar-benar tak terlupakan,” kata Li tentang kemenangan timnya atas Amerika Serikat (AS) dalam 4×200 meter gaya bebas estafet putri. “Saat kami mulai check-in, kami menyaksikan di televisi bahwa Zhang Yufei mendominasi nomor 200 meter gaya kupu-kupu.”
“Itu sungguh memotivasi kami,” tambah Li.
Hanya satu jam kemudian, Li bersama rekan-rekan senegara Zhang Yufei, Yang Junxuan, dan Tang Muhan memecahkan rekor dunia sebelumnya dengan selisih 1,17 detik, mengalahkan favorit Australia dan AS dalam salah satu lomba terbaik di Olimpiade.
“Saya melihatnya [Katie Ledecky dari AS] beberapa puluh meter terakhir,” kenang Li. “Biasanya saya mengambil napas di sebelah kiri. Namun, untuk dapat melihat dia dengan lebih baik, saya beralih mengambil napas ke sisi kanan. Saya hanya mengatakan kepada diri sendiri agar bertahan. Saya dapat melakukannya!”
Setelah memenangkan medali emas Olimpiade, Li mengirim pesan kepada orang tua dan pelatihnya untuk mengapresiasi bantuan mereka. “Saya ingin berterima kasih kepada semua orang, terutama ibu dan ayah saya karena menyemangati saya dalam melewati masa-masa sulit. Saya tak akan berhasil tanpa mereka,” ucapnya. Kini menjalani karantina di Tianjin, Li akan segera kembali berlatih untuk menghadapi pesta olahraga nasional mendatang yang akan digelar di Xian, Provinsi Shaanxi. [Xinhua]
