BEIJING, Kemenangan Tim Nasional (Timnas) China atas timnas Bahrain belakangan ini menjadi topik pembahasan hangat di media sosial China. Sejumlah warganet bahkan sudah mulai membahas pentandingan-pertandingan lain yang akan datang, khususnya pertandingan antara timnas China melawan Indonesia yang dijadwalkan digelar pada Juni tahun depan. Banyak yang menilai pertandingan tersebut vital bagi timnas China yang berusaha lolos ke Piala Dunia 2026.
Awal yang suram bagi timnas China di kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026, dengan kekalahan telak 0-7 dari timnas Jepang dan dua comeback berturut-turut saat melawan timnas Arab Saudi dan Australia, memang sempat membuat banyak fans sepak bola China merasa putus asa terhadap prospek lolosnya China ke Piala Dunia.
Foto yang diabadikan pada 13 November 2024 ini menunjukkan Branko Ivankovic, pelatih kepala Tim Nasional China, menghadiri konferensi pers di Bahrain, menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara China melawan timnas Bahrain. (Xinhua/Wang Haizhou)
Namun, berkat dua kemenangan yang diraih susah payah atas timnas Indonesia dan Bahrain, serta hasil pertandingan grup C lain yang “menguntungkan” timnas China, prospek timnas berjuluk Tim Naga itu kembali cerah, mengingat skor yang berhasil diraihnya, yakni 6 poin, sebanding dengan timnas Australia dan Arab Saudi, yang sama-sama tertinggal dari timnas Jepang yang sejauh ini belum menelan kekalahan di laga klasifikasi Grup C.
Meskipun sejumlah fans mulai memprediksi, dengan narasi yang diwarnai gurauan, bahwa timnas China akan lolos langsung ke Piala Dunia sebagai juara kedua grup ini, kebanyakan penggemar tetap memilih berkepala dingin.
Di aplikasi Weibo, platform media sosial mirip Twitter yang populer di China, kebanyakan komentar mengatakan bahwa “tugas utama kita tetap adalah lolos ke tahap berikutnya dengan mencapai peringkat ke-3 atau ke-4, dan pertandingan melawan Indonesia dan Bahrain menjadi sangat penting bagi tujuan ini.”
Pemain China Gao Zhunyi (pertama dari kanan) melakukan selebrasi dengan rekan setimnya setelah pertandingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 Zona Asia antara China melawan Indonesia di Qingdao, Provinsi Shandong, China timur, pada 15 Oktober 2024. (Xinhua/Li Ziheng)
Pendapat itu senada dengan beberapa komentar di Dongqiudi, aplikasi lain yang secara harfiah berarti “raja dalam pemahaman sepak bola”, di mana banyak fans beranggapan bahwa “masih terlihat ada banyak masalah walaupun timnas China berhasil mengantongi 6 poin yang krusial”, dan pertandingan tandang di Jakarta bukan hal yang mudah, bahkan bagi tim-tim yang lebih kuat sekalipun.
Menurut sejumlah analisis, sangat sulit bahkan “mustahil” bagi timnas China untuk mendapat poin saat menjamu timnas Jepang. Selain itu, mengalahkan Arab Saudi di kandangnya dan menekuk Australia di kandang China juga bukan perkara mudah. Karenanya, pertandingan antara China dan Indonesia serta China dan Bahrain dalam putaran berikutnya menjadi sangat penting.
Para suporter China ramai ikut membahas taktik sepak bola dan memberikan saran mereka di berbagai platform. Beberapa bahkan menggadang-gadang potensi naturalisasi di timnas China, yang sempat beberapa kali disebut-sebut di media sosial. “Keajaiban berasal dari praktik nyata dan rendah hati lebih baik daripada main dengan sembrono,” tulis seorang suporter yang mendapat banyak “like” di platform sepak bola itu. [Xinhua]