MANCHESTER, WB – Ada kejadian yang cukup mengejutkan saat Manchester City menjamu Chelsea yang berakir 1-1 pada laga lanjutan Premier League, akhir pekan kemarin.
Pada laga sengit tersebut, tuan rumah sempat terdiam kala gelandang serang Chelsea, Andre Scurle membuka keunggulan di babak kedua. Namun, ketika hampir dipastikan bakal membawa tiga poin dari Etihad Stadium, mantan pemain Chelsea yang kini berseragam Manchester City, Frank Lampard akhirnya sukses membalas gol tersebut.
Menakjubkan memang. Apalagi Lampard merupakan legenda Chelsea yang harus dibuang. Namun Lampard sukses membuktikan diri sebagai pemain profesional dengan mencetak gol penyeimbang ke bekas gawang klubnya itu.
Tapi ada yang lebih mengejutkan dari pada gol balas dendam Lampard ke gawang Chelsea. Seorang suporter fanatik Chelsea di Uganda meninggal saat melihat gol eks pemain London Biru itu.
Dilansir Dailiystar, fans Chelsea yang diketahui bernama Fahad Musanah ini langsung tak lagi bernafas ketika Lampard sukses menjebol gawang Chelsea untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Fahad kemudian dibawa ke rumah sakit militer Bombo. Namun, nyawa pemuda berusia 24 tahun itu tidak bisa diselamatkan. Fahad dikabarkan sudah meninggal saat tiba di rumah sakit.
“Dia dikenal sebagai seorang fans Chelsea yang bergairah dan mau melakukan apa saja untuk klub itu,” kata rekan Fahad, Bagoole.
Fahad dikenal sebagai pesepakbola amatir yang tergabung di klub Simba FC. Pelatih Simba, Fred Kajoba, mengungkapkan tidak ada yang aneh atau keluhan terkait kondisi fisik Fahad saat latihan tim, akhir pekan lalu.
“Kami latihan bersama pada Minggu pagi (sebelum insiden terjadi) dan kami juga makan siang bersama,” kata Kajoba.[]