VIENTIANE – Komite Gugus Tugas Nasional Laos untuk Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 pada Selasa (23/3) menyampaikan bahwa pihaknya memantau 3.418 orang di negara tersebut terkait kekhawatiran COVID-19.
Latsamy Vongkhamsao, Wakil Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Menular yang berada di bawah naungan Kementerian Kesehatan Laos, mengatakan dalam konferensi pers di ibu kota Vientiane pada Selasa tersebut bahwa sekitar 2.022 orang masuk ke Laos melalui titik-titik pemeriksaan perbatasan internasional pada Senin (22/3).
Suhu badan setiap orang diperiksa sebelum dikirim ke pusat-pusat karantina selama 14 hari.
Latsamy mengatakan bahwa total 3.418 orang sementara ini dikarantina di 34 pusat akomodasi di negara tersebut.
Pemerintah Laos terus memantau ketat orang-orang yang masuk ke Laos guna mencegah munculnya gelombang kedua wabah COVID-19.
Pemerintah mengimbau orang-orang dan otoritas terkait agar tidak melalaikan langkah-langkah pembatasan dan pencegahan.
Hingga Selasa, Laos telah mengetes 127.582 kasus dugaan dengan 49 kasus di antaranya dinyatakan positif, dan 45 pasien telah dinyatakan sembuh.
Laos mengumumkan dua kasus terkonfirmasi COVID-19 pertamanya pada 24 Maret tahun lalu. [Xinhua]