Bali, WB – Ternyata pelaksanaan Kongres ke IV PAN di Bali ternyata dihadiri oleh pengurus daerah yang terlibat dualisme kepengurusan. Namun begitu, panitia pelaksana langsung bersikap cepat dan mengklaim sudah menemukan solusi terhadap pengurus di daerah yang bertikai.
“Dualisme kepengurusan kami sudah temukan solusinya di SC. Kami punya Mahkamah Partai, tapi saya tidak bisa sampaikan sekarang,” kata Wakil ketua OC Kongres ke IV PAN, Tjatur Sapto Edy saat konferensi pers di Hotel Westin, Sabtu (28/2/2015).
Ketua DPP PAN ini manambahkan banyak agenda penting yang akan dibahas dalam rangkaian Kongres, selain pemilihan ketua umum, juga terkait laporan pertanggungjawaban (LPj) pengurus periode 2010-2015, serta perubahan AD/ART.
“Akan membahas mengelaborasi asas dan tafsir asas kita. Banyak sekali perubahan AD/ART kita yang diturunkan dari platform. Banyak AD/ART berubah untuk hadapi pilkada langsung, pileg dan pilpres 2019,” ujarnya.
Selain itu akan ada juga rekomendasi partai kepada internal dan eksternal PAN dalam berbagai bidang. Baik ekonomi, sosial, politik, hukum, energi dan posisi PAN dalam perpolitikan nasional.[]
