JAKARTA, WB – Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Maruarar Sirait mengungkapkan jika partainya tengah mempersiapkan kader-kader terbaiknya untuk mengisi kursi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2014-2019.
Dikatakan Maruarar, partainya juga mengadakan tahapan interview bagi mereka calon-calon Ketua DPR, selain itu Ketua DPR nantinya juga akan ditentukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
“Ketua umum ingin Ketua DPR orang yang tepat yang bisa bersinergi. Jadi soal DPRD tingkat I dan II saja kami seperti itu,” kata Maruarar di Gedung MPR/DPR/DPD RI Senayan, Selasa (26/8/2014).
Anggota Komisi XI DPR ini pun berkeyakinan, bahwa Ketua Umum Megawati Soekarnoputri akan memilih calon yang tepat, seperti halnya memilih Joko Widodo sebagai capres PDI Perjuangan.
Diketahui, berdasarkan hasil rekapitulasi nasional penghitungan suara Pileg April lalu, PDI Perjuangan menjadi pemenang nasional dengan meraih 18,95 persen suara nasional. Diiukuti Partai Golkar dengan 14,75 persen, dan Partai Gerindra 11,81 persen.
Berdasarkan perolehan tersebut, sesuai ketentuan Pasal 82 UU No. 27 tahun 2009 tentang MD3, maka jabatan Ketua DPR secara otomatis dipegang oleh pemenang pemilu, yakni PDI Perjuangan.
Namun sayang, UU MD3 yang baru seperti mengubur harapan PDI Perjuangan untuk memilih kadernya sebagai Ketua DPR, lantaran UU MD3 baru telah merevisi ketentuan dari UU sebelumnya yang mengatur bahwa partai pemenang pemilu berhak memegang jabatan Ketua DPR.[]
