JAKARTA, WB – Mantan Ketua Tim Kampanye Nasional pasangan Prabowo -Hatta, Mahfud MD, membantah dirinya telah disusupkan oleh kubu Joko Widodo untuk mencari informasi sedalam mungkin mengenai dinamika politik di interal partai koalisi merah putih.
“Enggak, itu enggak benar sama sekali nggak masuk akal,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (25/7/2014).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu menjelaskan, awal mula dirinya masuk dan bergabung dalam barisan tim koalisi merah putih karena diajak langsung oleh Prabowo. Ia kemudian menyatakan mendukung Prabowo karena dianggap punya kesamaan misi dalam persoalan hukum.
”Jadi, Pak Prabowo yang datang ke saya. Bukan saya yang menawarkan diri, itu yang benar” ujarnya.
Atas tudingan itu, Mahfud mengaku tidak akan melakukan langkah apapun termasuk langkah hukum. “Nggak perlu, itu kan sama saja kaya Obor Rakyat, tidak perlu dipedulikan,” katanya.
Sebelumnya, Mahfud disebut telah disusupkan oleh anggota tim pemenangan Jokowi-JK, Luhut Panjaitan. Hal itu juga pernah dikatakan oleh salah satu anggota tim pemenangan Prabowo-Hatta, Mahadi Sinambela. Menurutnya diam-diam Mahfud telah main mata dengan Luhut. “Luhut ini kaya, main mata dengan Luhut,” katanya kepada Wartabuana.com.[]