JUDUL: Pabrik selimut diresmikan di Kabul di tengah upaya Afghanistan bangkit pascaperang
SHOOTING TIME: 18 November 2024
DATELINE: 19 November 2024
DURASI: 00:01:28
LOKASI: Kabul
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan pabrik pembuatan selimut
STORYLINE:
Sebuah pabrik pembuatan selimut, yang menelan biaya 930 juta afghani (1 afghani = Rp232), atau setara 13,62 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp15.848), diresmikan di kawasan industri Pul-e-Charkhi di pinggiran Kabul pada Minggu (17/11).
Dalam pidato pembukaannya, Mullah Abdul Ghani Baradar, pelaksana tugas wakil perdana menteri Afghanistan untuk urusan ekonomi, mengatakan pemerintah mendukung sektor swasta untuk menciptakan lapangan kerja dan mengurangi ketergantungan terhadap barang impor.
Pejabat Afghanistan tersebut juga meminta para pedagang dan pengusaha untuk berinvestasi dan berkontribusi terhadap proses pembangunan kembali Afghanistan yang sebelumnya dilanda perang, seperti dilansir Radio dan Televisi Nasional Afghanistan (National Radio and Television of Afghanistan/RTA).
Pabrik yang baru diresmikan tersebut mampu memproduksi 1.000 selimut setiap hari dan saat ini telah menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 900 orang.
Sebagai bagian dari upaya pengentasan kemiskinan dan pencapaian swasembada, pemerintah sementara Afghanistan telah mengaktifkan kembali pabrik-pabrik yang rusak di seluruh negeri serta mendorong perusahaan-perusahaan domestik dan asing untuk berinvestasi di Afghanistan.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kabul.
(XHTV)