Foto yang diabadikan pada 8 November 2023 ini menunjukkan pemandangan musim gugur di sepanjang Sungai Main di Frankfurt, Jerman. (Xinhua/Zhang Fan)
Sekitar 47.400 posisi di sektor perawatan kesehatan tidak dapat diisi dengan kandidat yang memenuhi syarat antara Juli 2023 hingga Juni 2024.
BERLIN, 17 November (Xinhua) — Sektor perawatan kesehatan Jerman menghadapi kekurangan tenaga kerja terampil yang paling parah di antara semua industri, menurut studi yang dirilis oleh Pusat Kompetensi untuk Menjamin Tenaga Kerja Terampil (Competence Center for Securing a Skilled Workforce) di Institut Ekonomi Jerman (German Economic Institute) pada Sabtu (16/11).
Sekitar 47.400 posisi di sektor perawatan kesehatan tidak dapat diisi dengan kandidat yang memenuhi syarat antara Juli 2023 hingga Juni 2024, menurut studi itu.
Menurut laporan tersebut, krisis tenaga kerja ini tergolong serius terutama di posisi fisioterapi, dengan hampir 11.600 posisi kosong. Asisten dokter gigi serta staf perawatan kesehatan dan keperawatan juga sangat dibutuhkan, dengan kekurangan masing-masing lebih dari 7.340 dan hampir 7.100 posisi.
Seorang wanita mengendarai sepeda melewati hutan di Berlin, ibu kota Jerman, pada 28 Oktober 2022. (Xinhua/Ren Pengfei)
Perawatan kesehatan terus menjadi sektor yang paling terdampak oleh krisis tenaga kerja dalam beberapa tahun terakhir. “Populasi yang menua menyebabkan peningkatan kebutuhan akan layanan kesehatan. Hal ini menambah beban yang ditanggung oleh tenaga kerja terampil yang sudah ada,” kata para penulis studi tersebut.
Rata-rata kekurangan pekerja yang dialami Jerman di seluruh industri mencapai lebih dari 530.000 pekerja berkualifikasi antara Juli 2023 hingga Juni 2024, ungkap laporan itu. [Xinhua]