Anak-anak menghadiri acara perpisahan untuk panda raksasa Wang Wang dan Fu Ni di Adelaide, Australia, pada 14 November 2024. (Xinhua/Ma Ping)
CANBERRA, 15 November (Xinhua) — Satu-satunya pasangan panda raksasa di Australia dipulangkan ke China setelah menghabiskan 15 tahun di Negeri Kanguru tersebut.
Wang Wang dan Fu Ni meninggalkan Australia Selatan menuju China pada Jumat (15/11) pukul 06.30 pagi waktu setempat dengan menggunakan penerbangan kargo.
Pasangan panda raksasa itu tiba di Kebun Binatang Adelaide pada November 2009, dan merupakan satu-satunya panda raksasa di Belahan Bumi Selatan.
Wang Wang dan Fu Ni akan digantikan di Kebun Binatang Adelaide oleh panda raksasa betina Yi Lan dan panda jantan Xing Qiu, yang keduanya berasal dari Chengdu, China.
Hutan Bambu di kebun binatang tersebut ditutup untuk umum pada Rabu (13/11) pukul 17.00 waktu setempat saat penjaga kebun binatang mempersiapkan Wang Wang dan Fu Ni untuk kepulangan mereka ke China.
Dalam sebuah video yang diunggah sebelumnya di media sosial pada November, penjaga satwa primata senior di kebun binatang tersebut, Pij Olijnyk, mengaku senang ketika Wang Wang dan Fu Ni menyambutnya setiap pagi.
“Mereka menyapa Anda. Mereka menyapa Anda secara lisan serta tampak senang melihat Anda dan menyambut Anda di lingkungan tersebut,” tuturnya.
Berbagai upaya untuk menghasilkan anak dengan mengawinkan Wang Wang dan Fu Ni selama 15 tahun di Adelaide terbukti tidak berhasil.
Fu Ni menunjukkan tanda-tanda kehamilan pada 2023 setelah upaya inseminasi buatan, tetapi kebun binatang tersebut mengatakan Fu Ni mengalami pseudopregnancyatau keguguran. [Xinhua]