JUDUL: Afghanistan tanda tangani 3 MoU untuk produksi 240 MW listrik
SHOOTING TIME: 2 Oktober 2024
DATELINE: 2 Oktober 2024
DURASI: 00:01:08
LOKASI: Kabul
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan para pekerja di sebuah pembangkit listrik di Kabul
STORYLINE:
Perusahaan listrik Afghanistan, Da Afghanistan Breshna Sherkat, telah menandatangani tiga nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan perusahaan-perusahaan domestik untuk memproduksi 240 megawatt (MW) listrik, ungkap perusahaan tersebut dalam sebuah pernyataan pada Senin (30/9).
MoU tersebut ditandatangani dalam sebuah upacara di ibu kota Kabul, dengan dihadiri oleh pelaksana tugas wakil perdana menteri untuk urusan politik Afghanistan Mawlawi Abdul Kabir, sejumlah pejabat pemerintah, dan perwakilan dari perusahaan-perusahaan swasta, menurut pernyataan itu.
Sebagaimana tertulis dalam MoU yang ditandatangani itu, perusahaan-perusahaan tersebut akan menghasilkan 100 MW energi listrik, 100 MW listrik termal, dan 40 MW listrik dari batu bara di ibu kota Kabul.
Afghanistan saat ini sedang menghadapi krisis listrik. Negara tersebut mengimpor sebagian besar listriknya dari negara-negara tetangga termasuk Uzbekistan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Iran.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kabul.
(XHTV)
