JUDUL: Pabrik-pabrik garmen di Bangladesh kembali beroperasi pascagejolak politik
SHOOTING TIME: 18 Agustus 2024
DATELINE: 20 Agustus 2024
DURASI: 00:01:38
LOKASI: Dhaka
KATEGORI: PASAR
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan karyawan sibuk bekerja di sebuah pabrik garmen
2. SOUNDBITE (Bahasa Bengali): ABDUL MAJEED, Direktur eksekutif di sebuah pabrik garmen
STORYLINE:
Pabrik-pabrik tekstil dan garmen di Bangladesh secara bertahap kembali beroperasi usai negara Asia Selatan tersebut mengalami gejolak politik pada awal Agustus.
Industri garmen menjadi pilar ekonomi nasional di Bangladesh, menyumbang 85 persen dari total perdagangan ekspor pada 2023. Negara itu juga merupakan bagian penting dari rantai pasokan pakaian jadi global, dengan mengekspor garmen senilai total sekitar 47 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.480) tahun lalu.
SOUNDBITE (Bahasa Bengali): ABDUL MAJEED, Direktur eksekutif di sebuah pabrik garmen
“Kami memproduksi berbagai barang, termasuk polo shirt, jaket, celana boxer, dan T-shirt. Kami memproduksi barang-barang semacam itu. Kami terutama mengimpor semua bahan baku dari China. Usai pergantian pemerintahan, situasi di Bangladesh sedikit problematik, tetapi kini situasinya sudah membaik.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Dhaka.
(XHTV)