Sebuah rangkaian kereta electric multiple unit (EMU) melaju di Objek Wisata Gunung Dajue di Provinsi Jiangxi, China timur, pada 11 Juli 2024. (Xinhua/Guo Jiewen)
NANCHANG, 12 Juli (Xinhua) — Dapatkah Anda membayangkan menaiki kereta antar jemput (shuttle) di sepanjang tebing, alih-alih mendakiselama berjam-jam ke puncak gunung, untuk mendapatkan sudut bidikan kamera yang sempurna? Pengalaman yang mendebarkan itu akan segera menjadi kenyataan.
Satu batchyang terdiri dari30 kereta electric multiple unit(EMU), bagian dari apa yang disebut sebagai “sistem rangkaian dan lintasan kereta wisata monorel layang di area pegunungan,” telah dikirim ke Objek Wisata Gunung Dajue di wilayah Zixi, Provinsi Jiangxi, China timur, pada Kamis (11/7).
Dengan lebih dari sepertiga rute wisata sepanjang 11,8 kilometer tersebut membentang di tepi tebing, kereta itu akan membawa para pengunjung “melayang” di udara pada ketinggian antara 850 hingga 1.150 meter. Rute ini adalah rute kereta tebing terpanjang di China sampai saat ini.
Dikembangkan oleh Zhuzhou CRRC Special Equipment Technology Co., Ltd., setiap rangkaian kereta itu terdiri dari enam gerbong dengan kapasitas angkut mencapai 56 orang.
Jin Junhui, kepala insinyur perusahaan itu, menuturkan bahwa mereka mengembangkan secara mandiri bogiedengan sambungan engsel dan jalur rel bergerigi untuk meningkatkan kemampuan menanjak atau menurun rangkaian kereta tersebut. “Sebuah sistem antitabrakan inframerah juga dipasang untuk memastikan keselamatan dan keandalannya,” imbuh Jin. [Xinhua]
