BEIJING, Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (National People’s Congress/NPC) China Zhao Leji menggelar pembicaraan dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Puan Maharani pada Selasa (28/5) di Beijing.
Tahun depan menandai peringatan 75 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara China dan Indonesia, ungkap legislator tertinggi China itu.
Dia menambahkan bahwa China siap bekerja sama dengan Indonesia untuk menindaklanjuti konsensus penting yang dicapai oleh kedua kepala negara, terus memperdalam kerja sama strategis komprehensif, dan mendorong pembangunan komunitas dengan masa depan bersama pada level tinggi.
China dan Indonesia memiliki kepentingan bersama yang luas, tutur Zhao, sembari menyerukan agar kedua pihak mengonsolidasikan rasa saling percaya strategis tingkat tinggi dan secara tegas mendukung kepentingan inti satu sama lain.
Zhao menambahkan bahwa China akan terus meningkatkan sinergi antara Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra dan berbagai strategi pembangunan Indonesia untuk meningkatkan kerja sama praktis, serta menggenjot pertukaran antarmasyarakat.
Seraya menyatakan bahwa tahun ini menandai peringatan 70 tahun Lima Prinsip Hidup Berdampingan Secara Damai, Zhao mengatakan China siap menjalin kerja sama dengan negara-negara ASEAN lainnya untuk memperkuat koordinasi multilateral perihal implementasi Inisiatif Pembangunan Global, Inisiatif Keamanan Global, dan Inisiatif Peradaban Global, membangun komunitas China-ASEAN yang lebih erat dengan masa depan bersama, serta bersama-sama berkontribusi terhadap perdamaian, stabilitas, pembangunan, dan kemakmuran dunia.
Tradisi pertukaran yang bersahabat dan telah berlangsung lama antara badan legislatif kedua negara merupakan sebuah manifestasi penting dari rasa saling percaya strategis tingkat tinggi antara China dan Indonesia, urai Zhao.
Dia menambahkan bahwa NPC China siap melanjutkan komunikasi dan pertukaran multilevel dan multibidang dengan DPR RI untuk memfasilitasi proses modernisasi dan pembangunan ekonomi masing-masing negara dengan lebih baik lagi.
Dia menyerukan agar kedua pihak memperkuat koordinasi dan kerja sama di bawah sejumlah mekanisme multilateral guna melindungi kepentingan bersama dari kedua negara dan negara-negara berkembang.
Sementara itu, Puan menekankan bahwa Indonesia dengan teguh menjunjung tinggi prinsip Satu China dan menganggapnya sebagai landasan politik dalam hubungan Indonesia-China.
Indonesia berharap dapat memanfaatkan peluang dari peringatan 75 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara kedua negara tahun depan untuk memperdalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, budaya, hukum, dan maritim, serta menghadirkan lebih banyak keuntungan bagi masyarakat di kedua negara, ujar ketua DPR RI itu.
DPR RI siap menjaga pertukaran yang erat dan bersahabat dengan NPC China serta memainkan peran positif dalam pengembangan hubungan bilateral yang saling menguntungkan, tutur Puan. [Xinhua]