JUDUL: Pawai besar-besaran digelar di seluruh Iran untuk peringati Revolusi Islam 1979
SHOOTING TIME: 11 Februari 2024
DATELINE: 12 Februari 2024
DURASI: 00:02:08
LOKASI: Teheran
KATEGORI: POLITIK
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan pawai
STORYLINE:
Pawai besar-besaran pada Minggu (11/2) digelar di seluruh Iran untuk memperingati 45 tahun kemenangan Revolusi Islam Iran 1979.
Dihadiri oleh deretan pejabat dan komandan militer Iran, pawai tersebut dimulai serentak pada pukul 09.00 waktu setempat (12.30 WIB) di 1.400 kota dan 35.000 desa di seluruh Iran, lansir kantor berita semiresmi negara itu, Tasnim.
Di ibu kota Iran, Teheran, orang-orang berjalan kaki dari 13 lokasi menuju Alun-Alun Azadi, tempat Presiden Iran Ebrahim Raisi menyampaikan pidatonya.
Raisi mengatakan bahwa rakyat Iran yang “waspada, berwawasan luas, dan sadar” berhasil mengatasi semua masalah yang disebabkan oleh “para musuh”, menurut sebuah pernyataan yang dipublikasikan di situs web kantornya.
Menurut Raisi, Iran tidak bergantung pada Timur maupun Barat serta membuat keputusan dan tindakannya sendiri.
Dia juga mengutuk “kejahatan Israel di Gaza yang dilakukan dengan dukungan negara-negara Barat yang mengaku sebagai pembela hak asasi manusia.”
Selama pawai di Teheran, orang-orang meneriakkan slogan dan membawa spanduk-spanduk yang menampilkan slogan-slogan serupa untuk mendukung Iran, Revolusi Islam, dan rakyat Palestina. Mereka juga mengutuk Amerika Serikat dan Israel.
Di sepanjang rute pawai, dipamerkan juga sejumlah rudal buatan dalam negeri dan kendaraan peluncur yang diberi nama Simorgh.
Revolusi Islam 1979 di Iran menggulingkan rezim Shah yang didukung Amerika Serikat, dan membawa negara tersebut di bawah kepemimpinan Ayatollah Ruhollah Khomeini, mendiang pendiri Republik Islam Iran.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Teheran.
(XHTV)
