WARTABUANA – Jepang memulai pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi yang telah rusak ke Samudra Pasifik pada Kamis (24/8).
Menurut Tokyo Electric Power Company (TEPCO), operator PLTN tersebut, pembuangan air dimulai sekitar pukul 13.00 waktu setempat (11.00 WIB), meski kekhawatiran dan tentangan masih berlangsung di kalangan nelayan lokal serta negara-negara tetangga dan negara-negara kepulauan Pasifik.
Dikatakan oleh TEPCO bahwa pihaknya berencana melakukan putaran pertama pembuangan limbah selama 17 hari untuk membuang 7.800 ton air limbah radioaktif.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Tokyo. (XHTV)