Presiden Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee/IOC) Thomas Bach (kanan) menganugerahkan penghargaan Olympic Cup kepada Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) dan penghargaan Olympic Order kepada Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam upacara pemberian penghargaan di Olympic House di Lausanne, Swiss, pada 20 Juni 2023. (Xinhua)
LAUSANNE, Swiss, 20 Juni (Xinhua) — Presiden Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee/IOC) Thomas Bach menganugerahkan penghargaan Olympic Cup 2021 kepada Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), dengan penghargaan Olympic Order diberikan kepada Direktur Jenderal (Dirjen) WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, di Lausanne, Swiss, pada Selasa (20/6).
“Bantuan WHO sangat penting untuk edisi-edisi Olimpiade ini (Olimpiade Tokyo 2020 dan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022). Tanpa bantuan dari WHO, edisi-edisi ini tidak mungkin dapat diselenggarakan dengan cara yang aman dan terjamin bagi semua peserta,” kata Bach setelah upacara pemberian penghargaan di Olympic House.
Bach menyebut Ghebreyesus sebagai “saudara” karena bantuan dan saran yang diberikannya selama pandemi COVID-19 untuk menyelenggarakan Olimpiade di Tokyo pada 2021.
“Janji Anda datang berbulan-bulan sebelum upacara pembukaan, ketika tidak ada yang bisa memprediksi bagaimana situasi akhirnya akan berkembang. Saya pikir hari ini saya dapat mengungkapkan bahwa dukungan kuat Anda disambut dengan skeptisisme besar dan bahkan dengan penolakan internal di WHO. Sejak saat itu, saya tahu bahwa Gerakan Olimpiade (Olympic Movement) dapat memercayai Anda. Saya tahu bahwa di dalam diri Anda, saya menemukan saudara sejati,” kata Bach.
Menanggapi penghargaan yang diraihnya, dirjen WHO itu mengatakan, “Saya berterima kasih khususnya kepada tim pengumpulan massa WHO di Jenewa, yang sangat mendukung komite penyelenggara Olimpiade Tokyo dan Beijing untuk menggelar Olimpiade yang aman dan sukses di tengah pandemi COVID-19. Kedua penghargaan ini mencerminkan komitmen WHO untuk menjadikan olahraga lebih sehat dan aman.”
IOC dan WHO menjalin kemitraan sejak 1984, dan kedua organisasi itu menandatangani perjanjian kerja sama baru pada Mei 2020. Pada 2022, sebuah program gabungan baru antara IOC dan WHO ditandatangani, dan kolaborasi tersebut menghasilkan sejumlah inisiatif dan program bersama untuk komunitas yang lebih sehat melalui olahraga. Gerakan terbaru dari kolaborasi tersebut adalah kampanye Let’s Moveuntuk Hari Olimpiade tahun ini.
PenghargaanOlympic Cup diciptakan pada 1906 oleh pendiri IOC Pierre de Coubertin. Olympic Cup adalah penghargaan tertinggi untuk sebuah organisasi dengan riwayat terbukti dalam hal mendukung cita-cita Gerakan Olimpiade. [Xinhua]