JUDUL: Myanmar ekspor lebih dari 117.000 ton kacang hijau pada April-Juni 2023
DATELINE: 15 Juni 2023
DURASI: 00:02:00
LOKASI: YANGON, Myanmar
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan para petani bekerja di ladang
STORYLINE:
Myanmar mengekspor lebih dari 117.201 ton kacang hijau dalam dua bulan pertama tahun fiskal 2023-2024, menurut Kementerian Perdagangan Myanmar pada Selasa (13/6).
Dari 1 April hingga 2 Juni tahun ini, negara di Asia Tenggara itu menghasilkan lebih dari 76,639 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp14.895) dari ekspor kacang hijau, tunjuk data kementerian tersebut. Total ekspor biji-bijian dan kacang-kacangan Myanmar, termasuk kacang hijau, selama periode tersebut mencapai lebih dari 310.573 ton, menurut data kementerian itu.
“Kacang hijau sebagian besar diekspor ke China,” ujar U Soe Win Maung, penasihat Asosiasi Pedagang Kacang-kacangan, Biji-bijian, Jagung, dan Wijen Myanmar, kepada Xinhua. Komoditas ini juga diekspor ke Vietnam dan sejumlah negara Eropa, tambahnya.
Kacang hijau dan kacang hitam (Vigna mungo) merupakan biji-bijian dan kacang-kacangan yang paling banyak dibudidayakan di Myanmar, keduanya menyumbang sekitar 60 hingga 70 persen dari total produksi biji-bijian dan kacang-kacangan di negara tersebut, kata U Soe Win Maung.
Pada tahun fiskal 2022-2023, Myanmar mengekspor lebih dari 1,91 juta ton biji-bijian dan kacang-kacangan, termasuk lebih dari 691.399 ton kacang hijau, menurut data kementerian tersebut.
Biji-bijian dan kacang-kacangan merupakan tanaman yang paling banyak ditanam di Myanmar setelah padi. Jenis tanaman itu menyumbang 33 persen dari total produksi pertanian Myanmar.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Yangon, Myanmar.
(XHTV)