Sebuah kereta yang mengangkut barang dari negara-negara ASEAN berangkat dari pusat distribusi peti kemas kereta api di Kota Qinzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, pada 11 Mei 2023. Kereta itu akan tiba di Stasiun Tuanjiecun di Chongqing, China barat daya, dalam waktu tiga hari, yang menunjukkan lebih dari 300.000 TEU (twenty-foot equivalent unit) telah diangkut sejauh tahun ini melalui Koridor Perdagangan Darat-Laut Internasional Baru. (Xinhua/Zhang Ailin)
QINZHOU, China, 12 Mei (Xinhua) — Berkat dorongan dari Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP) dan Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI), Koridor Perdagangan Darat-Laut Internasional Baru telah membukukan pengangkutan lebih dari 300.000 TEU (twenty-foot equivalent unit) kargo oleh kereta-kereta antarmoda darat-laut sejauh tahun ini, meningkat 14 persen secara tahunan (year on year/yoy). Saat ini, sebanyak 940 lebih jenis barang dapat diangkut melalui koridor perdagangan tersebut, yang mencakup 61 kota di China serta menjangkau 393 pelabuhan di 119 negara dan kawasan.
Sebuah cranemenurunkan peti kemas di pusat distribusi peti kemas kereta api di Kota Qinzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, pada 11 Mei 2023. (Xinhua/Zhang Ailin)
Foto dari udara yang diabadikan pada 11 Mei 2023 ini menunjukkan pusat distribusi peti kemas kereta api di Kota Qinzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan. (Xinhua/Zhang Ailin)
Foto dari udara yang diabadikan pada 11 Mei 2023 ini menunjukkan terminal peti kemas otomatis Pelabuhan Qinzhou dan pusat distribusi peti kemas kereta api di Kota Qinzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan. (Xinhua/Zhang Ailin)
Sebuah cranememuat peti kemas di pusat distribusi peti kemas kereta api di Kota Qinzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, pada 11 Mei 2023. (Xinhua/Zhang Ailin)