WARTABUANA -Warga Bekasi dan sekitarnya, yang hobi menonton film, pasti senang dengan kehadiran Dakota Cinema di jalan Raya Caman. No, 15, Jatibening, Bekasi.
Selain harga tiketnya relatif lebih murah, film-film yang diputar pun waktu tayangnya sama dengan bioskop mainstream.
Menurut Djonny Safruddin, pengusaha bioskop, sekaligus Ketua Gabungan Perusahaan Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI), Bekasi menjadi kota ke lima pelebaran jaringan bisnisnya. Sebelumnya, Dakota Cinema sudah ada di Kroya, Cilacap, Sengkang dan Bandung.
Sabtu, 8 Oktober 2022 lalu, Djonny meresmikan Dakota Cinema di Jatibening. Sebagai bentuk syukurnya, peresmian dilakukan sederhana dengan mengundang warga sekitar, tokoh masyarakat dan Lurah Jatibening. Joni juga memberikan santunan kepada sejumlah anak yatim.
Di setiap kota tempat Dakota Cinema berdiri, selain memberikan sumbangsih berupa pendapatan daerah, pengelola selalu mengutamakan warga sekitar menjadi karyawannya. Hal itu juga yang diharapkan pemerintah daerah.
Djonny yang mulai melakoni bisnis bioskop sejak tahun 1975 dan sempat vakum ini, mengaku tergugah kembali ketika teknologi film seluloid diganti digital.
Dia sangat optimis bisnis bioskop independen masih memiliki prospek yang baik. Karena selain waktu tayang yang sama, kualitas film nasional juga semakin baik.
Bisnis bioskop menjadi salah satu korban dampak pandemi. Namun jenis usaha ini tidak mendapat Dana Pemulihan Ekonomi Nasional atau PEN. Sebagai Ketua GPBSI dia berharap perhatian pemerintah.[]