KAIRO – Liga Arab pada Senin (3/10) menentang forum dialog Dewan Asosiasi Uni Eropa (UE)-Israel yang diadakan di Brussel.
Sebuah pernyataan menyebutkan bahwa Liga Arab sedang mengikuti pertemuan yang akan membahas sejumlah isu, seperti penghormatan terhadap hak asasi manusia, demokrasi, kebebasan beragama, dan proses perdamaian di Timur Tengah.
Pertemuan yang dimaksud adalah pertemuan Dewan Asosiasi UE-Israel ke-12. Pertemuan terakhir dari forum tersebut diadakan pada Juli 2012 lalu.
Forum dialog ini dibekukan selama satu dekade di tengah ekspansi permukiman yang terus dilakukan Israel di Tepi Barat yang diduduki meski ditentang oleh UE.
Liga Arab mendesak UE agar menghindari kebijakan standar ganda, mengakui negara Palestina, mempertimbangkan kembali keseluruhan hubungannya dengan status pendudukan yang dilakukan Israel, menekan Israel agar mematuhi prinsip hukum internasional dan resolusi legitimasi internasional, serta menghormati hak asasi manusia warga Palestina.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo. (XHTV)
