JUDUL: Anak-anak muda Taiwan promosikan budaya pedesaan di Xiamen melalui media baru
DATELINE: 14 Juli 2022
DURASI: 00:01:35
LOKASI: FUZHOU, China
KATEGORI: MASYARAKAT
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan kegiatan pedesaan
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Mandarin): LAI SHU JEN, Pemuda Taiwan
3. SOUNDBITE 2 (Bahasa Mandarin): WU PING CHANG, Pemuda Taiwan
4. SOUNDBITE 3 (Bahasa Mandarin): LAI SHU JEN, Pemuda Taiwan
STORYLINE:
Lai Shu Jen, seorang musisi muda asal Taiwan, mempromosikan budaya pedesaan untuk membantu vitalisasi pedesaan di Xiamen, Provinsi Fujian, China timur, melalui media baru.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Mandarin): LAI SHU JEN, Pemuda Taiwan
“Semua lagu yang saya tulis adalah tentang daerah itu, tentang revitalisasi pedesaan. Saya berharap dapat menunjukkan energi tempat itu melalui musik.
Melalui pertukaran musik dengan para anak muda di Selat Taiwan, kami pergi ke pedesaan tersebut dan menulis lagu untuk tempat itu. Kemudian, kami berharap dapat membuat sebuah album berisi lagu-lagu desa melalui cara komunikasi semacam itu.”
Lai tidak sendirian. Wu Ping Chang, anak muda asal Taiwan lainnya yang tertarik dengan promosi budaya pedesaan di China Daratan, datang ke Xiamen pada 2018.
Pada 2020, Lai dan Wu mendirikan sebuah perusahaan media budaya di Xiamen.
Mereka mengunggah lagu buatan sendiri, film pendek, dan video pendek tentang daerah-daerah pedesaan di media sosial.
Mereka yakin bahwa anak-anak muda dari China Daratan dan Taiwan dapat menggabungkan keunggulan mereka masing-masing dan bersama-sama berpartisipasi dalam revitalisasi pedesaan.
SOUNDBITE 2 (Bahasa Mandarin): WU PING CHANG, Pemuda Taiwan
“Saya sangat menyukai daerah ini, dan saya juga berpikir daerah ini memiliki banyak peluang untuk berkembang, terutama di bidang Internet.
Saya rasa daerah pedesaan benar-benar memiliki banyak budaya dan konten yang tidak dapat dilupakan.
Kami akan menyebarkannya dengan cara baru, kemudian membuatnya diingat, jadi saya memiliki motivasi untuk terus melakukan apa yang saya lakukan sekarang.”
SOUNDBITE 3 (Bahasa Mandarin): LAI SHU JEN, Pemuda Taiwan
“Kami berharap dapat membawa vitalitas muda mahasiswa ke pedesaan itu melalui media baru. Oleh karena itu, kami akan menggunakan perspektif anak muda untuk mengabadikan budaya pedesaan tersebut melalui lensa.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Fuzhou, China.
(XHTV)