GUANGHAN, Diketahui dari sebuah konferensi pers yang digelar pada Senin (13/6) bahwa sekitar 13.000 benda peningggalan telah ditemukan di situs legendaris Reruntuhan Sanxingdui di Provinsi Sichuan, China barat daya, sejak Oktober 2020.
Sisa-sisa rumah dan tembikar, serta sejumlah objek gading dan emas, juga telah digali di sekitar enam lubang pengorbanan di reruntuhan tersebut.
Ditemukan pada akhir 1920-an, Reruntuhan Sanxingdui dijuluki sebagai salah satu penemuan arkeologis terbesar di dunia pada abad ke-20. Mencakup area seluas 12 kilometer persegi, reruntuhan itu terletak di Kota Guanghan di Sichuan. Reruntuhan itu diyakini sebagai sisa-sisa Kerajaan Shu, yang bertahan selama lebih dari 2.000 tahun. Reruntuhan itu berusia setidaknya 4.800 tahun.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service
